Cerita Kampung Halamanku

“Sinjaiku, Halamanku”

Perkenalkan nama saya Khaerul Fadli, saya lahir di sulawesi selatan, kab. Sinjai, saya alumni MAN 1 Sinjai Utara lappa. Kalau kita bicara tentang sulawesi selatan yang tergambar di benak kita adalah kota makssar, karna makassar merupakan ibukota dari sulawesi selatan. Kampung halaman saya (sinjai) memang kota yang tidak kecil dan tidak besar, kota saya memiliki luas kurang lebih 819,96 km² dan berpenduduk kurang lebih 250.000 jiwa. Sinjai terletak di sebelah timur kota makassar, yang di depannya terhampar laut dan di belakangnya berdiri perbukitan tiggi. Makssar dari kampung halamanku agak jauh kira-kira ada 200 km, ada sekitar 5-6 jam perjalanan.

Kab. Sinjai (kampung saya) memiliki 9 kecamatan :
1. Kec. Sinjai utara
2. Kec. Sinjai timur
3. Kec. Sinjai tengah
4. Kec. Sinjai barat
5. Kec. Sinjai selatan
6. Kec. Sinjai borong
7. Kec. Bulupoddo
8. Kec. Tellulimpoe
9. Kec. Pulau sembilan (9)

Saya tinggal di kec. Sinjai utara, sinjai utara ini merupakan pusat kota dari seluruh kecamatan yang ada di sinjai. Walaupun kota , yang penduduknya sangat padat beserta jumlah kendaraan yang sangat banyak tetapi tetap saja udara di kampungku  sangat sejuk.
kenapa demikian ?? karna pepohonan  di sana (sinjai) sangat banyak, yang dimana hampir semua di tepi jalan ada pepohona tumbuh tertata dengan rapi, ditambah persawahan yang berada dimana-mana... maka dari itu kota saaya jadi sejuk.
mungkin ada yang berpikir “kenapa bisa sebuah kota terdapat sawah ? jarang-jarang ada sawah di perkotaan.” Yah... salah satu dari keunikan kampung halamanku (sinjai). Yang lebih unkinya lagi , jika dimalam hari tepatnya jam 9 malam, kota tersebut sudah sepi layaknya kta tak berpenghuni. Satu-satunya tempat yang ramai hanyalah TPI (Tempat Pelelangan Ikan), itupun biasanya hanya saat malam minggu atau malam liburan tiba.

Kampung saya memiliki logo seekor kuda yang  melambangkan keperkasaan, ketekunan dan semangat kerja keras yang dimiliki masyarakat Sinjai. Selain itu kampung saya juga memiliki motto : Sinjai BERSATU. Motto ini memiliki makna yang sangat mendalam dan merupakan harapan bagi masyarakat Sinjai. Sinjai memiliki arti  Bumi dan Masyarakat, sedangkan BERSATU selain makna harapan yang menunjukkan keinginan keinginan untuk membangun dan mempertahnkan kebersamaan prsatuan dan kesatuan. Kota BERSATU ini juga memiliki makna khusus di setiap hurufnya yaitu :
Bersi Elok Rapi Sehat Aman Tekun & Unggul.

Kampung saya bersuku bugis dan memiliki cara berbicara yang agak lucu (“kata orang luar daerah yang pernah datang di sinjai”), misalnya kata ”ca” di ganti “sya” dan huruf “k” diubah jadi “’(koma atas)” atau huruf terakhir jadi “ (‘)”
seperti Kecap : Kesya’
Becak : Besya’
lucu : Lusyu
Cantik : Syanti’
Cecak : Syicca’
selain dari itu, cara berbicaranya memiliki irama khusus. Jadi mereka berbicara layaknya orang yang sedang bernyanyi. Jika ada pendatang masuk ke daerah kami, kadang-kadang mereka tertawa karna mendengar bahasa yang lucu dan di tambah irama yang lucu pula.

Berbicara tentang Kuliner, Wisata, dan penghijauan ada banyak di kampung saya.
Masalah kuliner, jika pendatang/pengunjung datang ke daerah kami (Sinjai) tidak akan mengecewakan, karna sinjai banyak menawarkan wisata kuliner, yang merupakan masakan has sinjai, seperti Barobbo’, Kafurng, Gogoso’, Baje’, Doko’-Doko’, Beppa laia, DLL.
selain kuliner, sinjai juga menawarkan wisata budaya dan wisata alam. Wisata budaya bisa ke bukit purbakala gojeng, museum benteng peninggalan bekas penjajahan belanda dan ada juga rumah adat karampuang. Kalau wisata alam ada banyak di kampung saya, salah satunya adalah puncak yang terletak di kec. Sinjai selata, puncak ini kadang-kadang banyak mahasiswa yang ingin mendaki ditempat pertanian di sinjai.

Puncak ini sangat indah dan mempunyaai pemandangan yang sangat menarik, dimana kita bisa melihat sawaj-sawah dari puncak gunung, disampingnya ada air terjun dan sungai yang berkelok-kelok, namun pengembangan objek wisata di daerah ini belum terawat dengan baik, tapi tidak menutup kemungkinan wisata tersebut, menjadi tempat wisata yang terkenal (amin) dan masih ada juga tempat wisata yang dapat menyejukkan hati dan menenagkan jiwa yaitu wisata air terjun kembar, wisata air terjun 7 tingkat, dan permandian air panas dsb.
Kalau tentang penghijauan , masalah tentang sayur-sayuran dan buah-buahan, sudah menjadi rutinitas bagi masyarakat sinjai dalam bercocok tanam terutama cengkeh, padi, coklat, merica, jagung, wortel, kol, bawang, gula aren, vanili, rambutan, durian, langsat, manggis, pisang dsb.

Sekedar informasi, jika berpergian/berkunjung ke tempat wisata alam sinjai, kita harus membawa ransel untuk perlengkapan karna tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti, tiba-tiba harus numpang menginap dirumah penduduk setempat karna faktor kendaraan. Tapi tenang saja, di kampung saya (Sinjai) saya jamin memiliki keramahan dan penyambutan yang lluar biasa terhadap tamu.
mungkin sekian cerita singkat dari kampung saya.
"SINJAI THE BEST OF THE BEST"

• Tweet
• Share
• Share
• Share
• Share

About Admin MC3

This is dummy text. It is not meant to be read. Accordingly, it is difficult to figure out when to end it. But then, this is dummy text. It is not meant to be read. Period.

Related Post